Memiliki
kapasitas memory antara 512 MB, 1 GB, 2GB,dan 4 GB.Jumlah notchnya adalah 1 Notch (kaki RAM). Posisi
notchnya terletak sedikit ke arah sisi tengah.
3. PCI-E X16
Slot untuk VGA Card yang ada di motherboard baru
mulai digunakan secara luas saat motherboard dengan prosesor LGA 775 [P4 dan
celeron]. sampai sekarang slot VGA ini masih digunakan. Berfungsi untuk menempatkan
kartu grafik/VGA card agar dapat menghasilkan output yang berkualitas.
4. PCI-E
X1
Hampir sama kegunaannya dengan slot PCI, tetapi belum
banyak yang menggunakan slot ini, mungkin karena slot ini hanya memiliki 1
jalur: (x1 memiliki 1 lajur), sehingga slot ini lebih sering digunakan
untuk perangkat atau device lainnya, seperti adapter nirkabel, TV tunner
dan sebagainya.
5. PCI
Slot PCI merupakan slot yang bisa dibilang multi fungsi karena sangat
banyak peripheral komputer yang menggunakan Slot PCI, dari mulai VGA
[sudah sangat jarang], ethernet card, LAN card, Sound card, USB card, Sata
Card. PCI memiliki pin sebanyak 120 pin dan dapat
mentransfer data 64-bit dengan kecepatan 133 MHz.
6. Northbridge
Northbridge bertugas mengendalikan atau
menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge.
Northbridge juga berperan menentukan jumlah, tipe dan kecepatan CPU yang dapat
dipasangkan pada motherboard, termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan tipe
RAM yang dapat digunakan.
7. Southbridge
Southbridge merupakan sebutan untuk komponen
pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan komponen atau
periferal yang lainnya. Sebenarnya tugas dua komponen ini bisa dikatakan hampir
sama, hanya saja jika Northbridge cenderung berfungsi sebagai pengatur masalah
internal, Southbridge justru difungsikan sebagai pengatur masalah eksternal
yang berhubungan dengan I/O dan manusia.
8. Konektor 20/24 pin ATX
Digunakan untuk mensuplly tegangan ke motherboard.
Pada Motherboard versi lama digunakan Konektor ATX 20 pin, sedangkan
Motherboard yang sekarang / terbaru sudah menggunakan konektor ATX yang 24 pin.
Untuk konektor ATX 24 pin pada dasarnya merupakan konektor ATX 20 pin ditambah
dengan konektor 4 pin, sehingga kedua konektor ini bisa digabungkan atau
dilepas sesuai dengan motherboard yang kita pakai.
9. Konektor IDE
Bagian motherboard yang satu ini memiliki fungsi untuk
menghubungkan motherboard dengan media penyimpanan seperti hardisk atau floppy
disk. Konektor IDE biasanya terdiri dari dua bagian yaitu
Berfungsi menghubungkan motherboard dengan primary master drive dan piranti
secondary master.
Berfungsi menghubungkan piranti-piranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk
slave.
10. Port
SATA
Disebut sebagai konektor Serial ATA. SATA kependekan dari Serial
Advanced Technology Attachment. Fungsinya sama dengan konektor IDE yaitu
sebagai port data dari hardisk dan dvd drive. Ini merupakan model konektor
terbaru dengan ciri-ciri kabel
datanya lebih kecil serta ramping. SATA dapat mentransfer data maksimal 150
mbps - 300 mbps.
11. Port Floppy Disk
Untuk menghubungkan mediaremovable atau media penyimpanan yang bisa dicopot yaitu Disket/Floppy Disk
12. 4 / 8 pin power Processor
Bagian
motherboard ni berfungsi menyalurkan daya pada prosesor, penggunaan 4 / 8 pin
tergantung dari jenis motherboardnya sendiri dan daya yang dibutuhkan prosesor
(TDP). 4 pin = 95 watt dan 8 pin = 125 watt.
13. CPU FAN
Konektor tersebut berjumlah 3. Yang dihubungkan ke motherboard. Salah
satu dari pin tersebut digunakan untuk mengetahui jumlah putaran kipas
processor. Dan juga berperan menghidupkan kipas pendingin processor.
14. Baterai CMOS
Merupakan baterai yang
memiliki fungsi untuk memberikan tenaga kepada motherboard saat mengenali
konfigurasi BIOS yang tengah terpasang ketika motherboard tidak mendapat
listrik langsung dari power supply.
15. Basic Input Output System (BIOS) Chip
BIOS adalah adalah
sebuah chip yang menyimpan perangkat lunak untuk mengontrol hardware dan
berfungsi sebagai interface antara hardware dan operating system (OS). BIOS
digunakan oleh komputer untuk mempersiapkan prosess booting (startup) dan
mengecek kesiapan sistem dan hardware sebelum komputer dijalankan.
16. Front Panel
Front panel adalah bagian depan dari sebuah casing komputer yang
berisi panel instruksi dan informasi untuk pengguna komputer, yaitu tombol
power dan reset, serta led untuk power dan hdd led. Kabel front panel terdiri dari beberapa kabel yang memiliki
fungsi sendiri-sendiri, kabel-kabel tersebut diantaranya :
1. Kabel HDD, kabel ini berfungi untuk menyalakan
lampu Hard Disk Drive yang sedang berkeja.
2. Kabel Power LED, kabel power memiliki
fungsi untuk menghidupkan lampu power.
3. Kabel Reset, untuk menghubungkan dengan tobol
Restart yang ada di Chasing. Jadi, aktifitas restart komputer anda, kabel Reset
ini juga memiliki andil.
4. Kabel Power SW, Kabel ini memiliki fungsi yang
cukup vital, yaitu menghubungkan tombol Power yang ada pada Chasing.
17. Port PS/2 Mouse: Untuk menghubungkan mouse dengan komputer/PC.
18. Port PS/2 Keyboard: Untuk memasang keyboard.
19. Port Serial
Untuk memasang peripheral kecepatan rendah
dengan mode transfer data serial. Namun sekarang jarang digunakan.
20. Port VGA
Port ini menghubungkan monitor dengan CPU dan membuat monitor menampilkan isi dari
CPU tersebut. Port ini memiliki 15 pin.
21. Port network(RJ-45)
Port ini digunakan untuk menyambungkan komputer dengan
internet. Port ini memiliki 25 pin.
22. USB Port
Port ini merupakan multifungsi yang dapat digunakan pada
beberapa perangkat atau peripheral lainnya seperti mouse, keyboard, modem, card
wireless, dan lain sebagainya.
23. Line in jack
Jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape
player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, fungsi jack ini
menjadi bass/tengah.
\
24. Line out
jack
Jack line out (lime) ini menghubungkan ke
headphone atau speaker. Pada
mode 6-channel, fungsi jack ini menjadi speaker out
depan.
25. Microphone jack
Jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada
mode 6-channel
fungsi jack ini rear speaker out belakang.